Da’i kondang Ustadz Ahmad Alhabsyi di
akun Twitter @ustad_alhabsyi menggalang hashtag atau tanda pagar (tagar)
#AyoTangkapViktor.
Akun @ustad_alhabsyi menulis: “Jika penghinaan itu kepada diri kita |
1000 maaf kita berikan | Jika penghinaan itu kepada agama | 1000 nyawa
akan kami siapkan!!!. #AyoTangkapViktor.”
Sebelumnya, politisi senior yang juga senator DKI Jakarta, AM Fatwa,
turut menyikapi kengototan elit Partai Nasdem yang menegaskan tidak ada
yang salah dari pidato Victor Laiskodat di Nusa Tenggara Timur (NTT)
tersebut.
“Demi hubungan politik yang sehat dan konstruktif antar partai politik
dan menghindari kegaduhan, sebaiknya Partai Nasdem berjiwa besar meminta
maaf atas pidato provokatif Ketua Fraksi Nasdem DPR RI Victor Bungtilu
Laiskodat,” tegas AM Fatwa.
Di akun Twitter @AMFatwa, AM Fatwa menegaskan: “Menyayangkan sikap
Partai Nasdem yang ngotot membela kadernya, Victor Laiskodat yang
nyata-nyata berpidato dengan nada provokatif.”
Tak hanya itu, AM Fatwa meminta pihak kepolisian untuk merespon kasus
Victor Laiskodat. “Di sisi lain, polisi perlu segera merespon kasus ini
agar tidak menimbulkan efek eskalasi yang lebih besar seperti dulu yang
terjadi pada kasus Ahok,” tulis @AMFatwa.
Dalam video yang beredar, Victor Laiskodat menuding Gerindra, PKS, PAN
dan Demokrat mendukung khilafah dan intoleran. "Kelompok ektrim ini mau
mengganti NKRI dengan negara khilafah. Ada sebagian kelompok ini mau
membikin negara khilafah. Celakanya partai-partai pendukungnya ada di
NTT juga. Partai yang mendukung ekstrimis di NTT itu, Gerindra,
Demokrat, PKS, dan PAN," demikian pernyataan di video yang viral di
sosial media itu. (itc)
0 Response to "Galang #AyoTangkapViktor, Ustadz Alhabsyi: Jika Penghinaan itu Pada Agama, 1000 Nyawa Kami Siapkan"
Post a Comment