Warga Kampung Makimi, Distrik Makimi, Nabire, Papua, bersama Dinas
Pariwisata Nabire, menemukan air terjun raksasa di hulu Sungai Bihewa,
Jumat, 18 Maret. Air terjun itu membelah hutan belantara.
"Penemuan air terjun ini diharapkan dapat meningkatkan potensi wisata Nabire," kata Kepala Dinas Pariwisata Nabire, Blasius Nuhuyanan.
Air terjun ditemukan setelah warga dan pegawai Dinas Pariwisata Nabire menelusuri hutan belantara dan menyusuri aliran Sungai Bihewa selama dua hari. Awalnya, warga yang menemukan air terjun itu. Untuk memastikan benar tidaknya informasi tersebut, akhirnya dibentuk tim.
"Sebelumnya, tak ada yang mengetahui keberadaan air terjun ini," kata Blasius.
Untuk bisa tiba di lokasi, tim harus berjalan kaki selama empat jam dari pinggiran ruas Jalan Transpapua yang menghubungkan Kabupaten Nabire dan Kabupaten Waropen.
Blasius meminta tokoh adat dan pemilik ulayat setempat mengajak warga menjaga kelestarian air terjun itu. "Ini untuk kehidupan anak cucu kita ke depan," kata dia
"Penemuan air terjun ini diharapkan dapat meningkatkan potensi wisata Nabire," kata Kepala Dinas Pariwisata Nabire, Blasius Nuhuyanan.
Air terjun ditemukan setelah warga dan pegawai Dinas Pariwisata Nabire menelusuri hutan belantara dan menyusuri aliran Sungai Bihewa selama dua hari. Awalnya, warga yang menemukan air terjun itu. Untuk memastikan benar tidaknya informasi tersebut, akhirnya dibentuk tim.
"Sebelumnya, tak ada yang mengetahui keberadaan air terjun ini," kata Blasius.
Untuk bisa tiba di lokasi, tim harus berjalan kaki selama empat jam dari pinggiran ruas Jalan Transpapua yang menghubungkan Kabupaten Nabire dan Kabupaten Waropen.
Blasius meminta tokoh adat dan pemilik ulayat setempat mengajak warga menjaga kelestarian air terjun itu. "Ini untuk kehidupan anak cucu kita ke depan," kata dia
0 Response to "Ditemukan Air Terjun Raksasa di Nabire"
Post a Comment